ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI MANAJEMEN SAMPAH BERBASIS MASYARAKAT DI DESA KEDIRI KABUPATEN TABANAN, BALI
DOI:
https://doi.org/10.60145/jdss.v2i7.189Keywords:
Desa Kediri, Komposisi Sampah, Sistem Manajemen Sampah, Biaya InvestasiAbstract
Desa Kediri sebagai Desa Wisata, maka sampah muncul sebagai masalah yang memerlukan perhatian dan penanganan khusus. Karena kebersihan merupakan faktor utama yang menjadi penilaian, kebersihan merupakan bagian dari sapta pesona disamping keamanan, ketertiban, dan keindahan. Dalam penelitian ini dilakukan perhitungan volume timbulan sampah, manajemen sampah serta analisa kelayakan investasi sampah di Desa Kediri. Adapun Komposisi hasil buangan sampah rumah tangga didapatkan komposisi organik basah sebesar 47%, Komposisi organik kering sebesar 29%, Serta sampah anorganik sebesar 24%. Sedangkan buangan sampah domestik adalah sampah organik basah sebesar 34%, Sampah organik kering sebesar 29%, dan sampah anorganik sebesar 37%. Setelah dilakukan penelitian, perencanaan pengumpulan sampah dilakukan dengan menyusun skenario titik pengumpulan sampah di setiap banjar. Pada sistem pengangkutan sampah dilakukan dengan cara sistem pengangkutan sampahnya langsung ke tempat pemrosesan akhir sampah, dengan sarana 2 buah truck dengan kapasitas tampung 8 m3. Perencanaan sistem pengumpulan dan pengangkutan serta analisa kelayakan investasi sampah memerlukan perencanaan biaya investasi sebesar Rp 1.147.000.000, biaya oprasional dan pemeliharaan sebesar Rp 269.576.667 (7 Banjar Dinas untuk 3159 KK), dan Rp 115.532.857 (3 Banjar Dinas untuk 1495 KK), benefitnya untuk pertahun sebesar Rp 261.742.726. Analisa kelayakan investasi sampah selama 20 tahun dianggap layak pada tahun ke-8 yaitu sebesar Rp 74.033.228,60.
Downloads
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Kadek Devi Astrini, I Gusti Agung Putu Eryani, Dewa Ayu Nyoman Sri Astuti (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.